Mitsubishi DST 2025: Penantang Baru di Kelas SUV ASEAN

Mitsubishi Motors memperkenalkan Mitsubishi DST 2025, SUV 7-seater yang akan meluncur di GIIAS 2025 pada Juli, untuk mengguncang pasar SUV ASEAN. Terinspirasi dari kesuksesan XForce dan Xpander, DST menggabungkan desain modern, teknologi canggih, dan harga terjangkau. Mengapa DST berpotensi menjadi bintang baru di segmen SUV yang kompetitif? Berikut lima alasan utama yang akan memikat pecinta otomotif!

Desain Modern yang Memikat dan Praktis

Mitsubishi DST 2025 mengadopsi konsep “Gravitas & Dynamism”, yang memadukan tampilan kokoh dan dinamis. Gril Dynamic Shield dengan motif sarang lebah, lampu LED berbentuk T, dan kap mesin berventilasi menciptakan kesan premium. Selain itu, bodi yang lebih besar dari XForce menyediakan kabin luas hingga baris ketiga, ideal untuk keluarga. Dengan perpaduan estetika dan fungsi, DST siap menyaingi Toyota Rush dan Honda CR-V.

Performa Tangguh dengan Teknologi Hybrid

DST 2025 menawarkan dua opsi mesin: bensin MIVEC 1.5L (105 PS, 141 Nm) dan hybrid dengan motor listrik (116 PS, 255 Nm) serta mesin Atkinson-cycle 1.6L. Lima mode berkendara—Wet, Tarmac, Normal, Sand, dan Mud—memungkinkan DST menaklukkan berbagai medan di ASEAN. Oleh karena itu, kombinasi efisiensi bahan bakar dan performa kuat menjadikan DST pilihan cerdas bagi konsumen modern yang menginginkan teknologi terkini.

Fitur Keselamatan Canggih Diamond Sense

Mitsubishi melengkapi DST 2025 dengan sistem Diamond Sense, sebuah teknologi Advanced Driver Assistance System (ADAS). Fitur seperti Adaptive Cruise Control, Forward Collision Mitigation, dan Blind Spot Warning meningkatkan keamanan dan kenyamanan, terutama untuk keluarga. Selanjutnya, varian P Plus mengusung mesin turbo 1.5L (163 PS, 250 Nm), yang menarik bagi penggemar performa. Dengan teknologi ini, DST bersaing sejajar dengan SUV premium seperti Mazda CX-5.

Harga Kompetitif untuk Pasar ASEAN

DST 2025 menargetkan segmen menengah dengan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) mulai dari Rp193 juta hingga Rp240 juta untuk varian P Plus. Produksi lokal di Indonesia memangkas biaya, sehingga harga tetap terjangkau. Akibatnya, DST mampu bersaing dengan Daihatsu Terios dan Chery Tiggo 8, menjadikannya pilihan menarik bagi keluarga urban di ASEAN.

Strategi Pasar yang Tepat untuk Indonesia

Mitsubishi merancang DST 2025 khusus untuk pasar Indonesia, di mana SUV 7-seater sangat populer. CEO MMKSI, Atsushi Kurita, mengungkapkan bahwa Indonesia menjadi pusat produksi dan peluncuran perdana DST, mengikuti jejak Xpander. DST mengisi celah antara XForce dan Pajero Sport, menarik konsumen yang ingin beralih dari MPV ke SUV. Dengan demikian, fokus pada kebutuhan keluarga Indonesia menjadikan DST penantang kuat di pasar.

Cara Menyambut Mitsubishi DST 2025

Untuk merasakan kehadiran DST, ikuti langkah berikut:

• Kunjungi GIIAS 2025 pada Juli untuk menyaksikan peluncuran resmi.

• Hubungi dealer Mitsubishi untuk informasi pre-order mulai paruh kedua 2025.

• Pantau perkembangan terbaru di X dengan tagar #MitsubishiDST.

Meskipun spesifikasi akhir masih menunggu konfirmasi, DST kemungkinan akan tersedia pada akhir 2025. Jadi, persiapkan diri untuk menyambut SUV ini!

DST: Bintang Baru di Dunia SUV

Mitsubishi DST 2025 menawarkan desain menawan, teknologi hybrid, fitur keselamatan canggih, harga kompetitif, dan strategi pasar yang tepat. Dengan perpaduan gaya, performa, dan nilai, SUV ini siap menjadi penantang serius di kelasnya. Apakah Anda antusias menyambut DST? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar dan ikuti #MitsubishiDST di X!