Hobi Hype – Rasakan getar kegagalan yang menggelegar! Chery Automobile baru saja ungkap penyebab resmi Fengyun X3L (atau Fulwin X3L) gagal menanjak 999 anak tangga “Tangga Surga” di Gunung Tianmen, Zhangjiajie, China, pada 12 November 2025. Bayangkan: SUV hybrid canggih ini meluncur mundur, tabrak pagar pengaman, dan rusak situs wisata ikonik—video viral jutaan view dalam hitungan jam!
Lompat ke inti blunder: Apa sebenarnya yang salah hingga tantangan ekstrem ini berakhir memalukan? Transisi ke fakta: Dari tali pengaman lepas hingga kurangnya risk assessment, Chery akui semua dan janji tanggung biaya perbaikan total. Siapkah kamu tahu detail yang bikin netizen heboh? Mari kita kupas tuntas insiden yang bandingkan Chery vs Range Rover Sport 2018 ini!
Chery Ingin Saingi Legenda Range Rover
Chery tak main-main! Mereka rencanakan “Surpassing the Peak: Million-Dollar Performance Challenge” sejak September 2025 untuk pamerkan Fengyun X3L EREV—SUV extended-range electric dengan power hybrid kuat, handling 4WD, dan tenaga melimpah.
Apa yang mendorong ambisi ini? Range Rover Sport PHEV sukses taklukkan 999 anak tangga curam (gradient hingga 60 derajat, lebar hanya 30 cm) tahun 2018—jadi benchmark ultimate off-road. Chery pilih lokasi sama: Gunung Tianmen, situs suci 5A nasional dengan “Heavenly Ladder” sepanjang 300 meter. Dengan demikian, stunt ini janjikan hype global. Transisi ke hari H: Tapi 12 November pukul 12.00 waktu setempat, mimpi berubah mimpi buruk!
Tali Pengaman Jadi Biang Kerok Utama
Chery buka suara cepat! Investigasi awal ungkap fakta mengejutkan: Pengait utama tali pengaman tiba-tiba lepas, tersangkut roda kanan belakang—hilang traksi total, mobil meluncur mundur, dan tabrak pagar pengaman.
Bayangkan: Tali safety yang seharusnya lindungi justru jadi bumerang! Lebih lanjut, Chery akui kurangnya penilaian risiko dan kelalaian detail kontrol selama perencanaan & eksekusi. Transisi ke dampak: Pagar rusak parah, tangga ditutup 12-13 November, wisatawan alihkan ke eskalator—untung tak ada korban luka. Hasilnya? Video side-by-side dengan Range Rover viral, netizen ejek “Chery vs Reality”!
Minta Maaf Besar dan Janji Perbaikan Total
Chery langsung bertanggung jawab! Dalam pernyataan resmi Weibo, mereka sampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya ke pengelola Tianmen Mountain, wisatawan, dan publik.
Apa tindak lanjutnya? Chery janji biayai perbaikan 100%, beri kompensasi, dan perketat protokol safety untuk tes masa depan. Dengan demikian, insiden ini jadi pelajaran mahal: Ambisi tanpa persiapan detail bisa hancurkan reputasi. Transisi ke pelajaran: Chery Indonesia juga ikut klarifikasi—ini tak pengaruhi produk di Tanah Air!
Dari Ejekan hingga Pelajaran Berharga Industri Otomotif
Insiden ini meledak global! Video capai jutaan view di X, TikTok, dan YouTube—netizen bandingkan kegagalan Chery dengan kesuksesan Range Rover, hashtag #CheryTianmenFail tren nomor satu.
Lebih lanjut, situs wisata suci rusak picu kritik: Kenapa pilih lokasi bersejarah untuk stunt berisiko? Dampaknya langsung: Chery perkuat image “aman & bertanggung jawab”, tapi saham & reputasi sempat goyah. Transisi ke positif: Banyak yang puji transparansi Chery—ungkap penyebab cepat & tanggung jawab penuh.
Chery Belajar dari Blunder Tianmen – Masa Depan Lebih Cerah?
Chery resmi ungkap penyebab Fengyun X3L gagal menanjak Gunung Tianmen: Tali pengaman lepas & kelalaian risiko—insiden 12 November 2025 yang rusak pagar & viral dunia. Dari ambisi saingi Range Rover hingga minta maaf total, ini bukti bahkan raksasa otomotif bisa tersandung.
Apa pendapatmu: Chery salah pilih lokasi atau ini kecelakaan murni? Bagikan di komentar, tag #CheryTianmen, dan pantau update kami untuk respons Chery Indonesia. Pelajaran mahal, tapi transparansi menang!
